USN Kolaka Gelar Konferensi Nasional, Dorong Penegakan Hukum Pertambangan yang Berkelanjutan

KOLAKA, EDISIINDONESIA.id-Fakultas Hukum Universitas 19 November Kolaka (USN Kolaka) sukses menggelar Konferensi Nasional bertema “Penegakan Hukum Pertambangan untuk Mewujudkan Sustainable Mining dalam Pengelolaan Pertambangan di Indonesia” pada 5 November 2023. Acara yang diselenggarakan secara luring dan daring ini dihadiri oleh Forkopimda Kolaka, perwakilan Kodim Kolaka, Polres Kolaka, Kejaksaan Negeri Kolaka, dan WALHI Sultra.

Rektor USN Kolaka, Dr. Nur Ihsan HL, M.Hum., dalam sambutannya menekankan relevansi tema konferensi dengan kondisi terkini sektor pertambangan di Indonesia. Ia menegaskan bahwa pertambangan berkelanjutan bukan hanya untuk menjaga keseimbangan lingkungan, tetapi juga untuk memastikan pengelolaan sumber daya alam yang adil dan bertanggung jawab demi kesejahteraan masyarakat.

Tujuan utama konferensi ini adalah untuk mengelaborasi berbagai aspek penegakan hukum dalam sektor pertambangan, termasuk mengidentifikasi tantangan hukum yang dihadapi, pelanggaran yang sering terjadi, dan mekanisme penegakan hukum yang ada. Melalui forum ini, diharapkan tercipta strategi yang efektif untuk meningkatkan kepatuhan terhadap peraturan dan melahirkan industri pertambangan yang lebih bertanggung jawab.

Konferensi Nasional ini menghadirkan narasumber terkemuka, antara lain:

  • Prof. Dr. Ali Mashyar Mursid, SH.MH (Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang)
  • Dr. Ahmad Redi SH.MH (Fakultas Hukum Universitas Taruma Negara Jakarta)
  • Dr. Muhammad As’Ari AM, S.H., LLM (Fakultas Hukum USN Kolaka)
  • Prof. Dr. Maskun SH, LLM (Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin)

Para narasumber membahas berbagai topik penting, termasuk:

1. Kebijakan dan Regulasi Pertambangan
2. Penegakan Hukum dan Tanggung Jawab Korporasi pada Tindak Pidana Pertambangan
3. Perlindungan Lingkungan dan Sumber Daya Alam
4. Penambangan Ilegal dan Dampaknya
5. Teknologi dan Inovasi dalam Penegakan Hukum Pertambangan
6. Rencana Aksi untuk Pengelolaan Pertambangan Berkelanjutan

Diskusi dan dialog yang berlangsung selama konferensi membahas berbagai aspek penting, seperti penegakan hukum dalam pelanggaran regulasi pertambangan oleh korporasi dan hak-hak masyarakat yang terdampak dari aktivitas pertambangan.

Dekan Fakultas Hukum USN Kolaka, Riezka Eka Mayasari S.MH., menekankan bahwa konferensi ini bertujuan untuk mempromosikan kolaborasi antar lembaga dan organisasi dalam pengelolaan sumber daya alam. Ia berharap konferensi ini dapat membangun jaringan yang kuat di antara para profesional dan akademisi untuk mendorong inovasi dalam penegakan hukum pertambangan.

Konferensi ini juga bertujuan untuk mengedukasi mahasiswa hukum dan masyarakat umum secara komprehensif tentang dampak penambangan yang serampangan terhadap lingkungan, seperti penurunan produktivitas lahan, erosi dan sedimentasi, gerakan tanah atau longsor, gangguan flora dan fauna, kesehatan masyarakat, dan perubahan iklim mikro.

USN Kolaka berharap konferensi ini dapat menjadi langkah konkret menuju penerapan praktik pertambangan yang lebih berkelanjutan dan berkeadilan di Indonesia.(**)

Comment