MUNA, EDISIINDONESIA.com – Dinas Sosial (Dinsos) Muna, Sulawesi Tenggara mengejar waktu perpanjangan penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) hingga 15 Januari 2022, bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) se-Kabupaten Muna.

Kepala Bidang (Kabid) PFM Dinsos Muna, La Ode Melaisara mengungkapkan pihaknya sedang mengejar waktu, bagaimana kartu yang telah diterima KPM namun saldonya kosong bisa terisi.

Bukan saja itu, tetapi masih terdapat buku rekening dan kartu BPNT yang sudah diuruskan namun belum dikeluarkan oleh pihak bank dalam hal ini BRI yang telah ditunjuk oleh Pemerintah sebagai bank penyalur bantuan tersebut.

“Kita sekarang baku kejar dengan waktu, bagaimana saldo kosong diisi dan yang sudah diurus di bank, belum keluar bukunya dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) supaya dikeluarkan,” ujarnya, Sabtu (8/1/2022).

Ditanya terkait jumlah KPM se-Kabupaten Muna, yang belum menerima buku rekening dan kartunya serta yang telah menerima kartu namun saldonya kosong, Kabid PFM tersebut masih bungkam.

Diketahui, hingga akhir Desember 2021, masih terdapat sejumlah KPM di Muna yang kartunya tidak memiliki saldo.

Hal ini terkuak setelah KPM ingin melakukan transaksi diagen BRI-link, untuk mengambil paket sembako yang diketahui selama enam bulan sejak Juli-Desember 2021, tetapi saldo kartu yang dimiliki tidak memiliki saldo alias nol rupiah, belum lagi masih terdapat buku rekening dan kartu yang belum disalurkan oleh pihak bank. (Andik)