Polda Sultra dan Mabes Polri Laksanakan Assessment Center Seleksi JPTP Pemkab Kolut

KENDARI, EDISIINDONESIA.id– Polda Sulawesi Tenggara (Sultra), diwakili Karo SDM Kombes Pol Arief Fitrianto, S.I.K., M.M., resmi membuka kegiatan Assessment Center Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara. Acara yang berlangsung di Aula Biro SDM Polda Sultra dihadiri oleh pejabat penting, termasuk Ketua Tim Asesor Mabes Polri Kombes Pol Adi Sumirat SIK, Penjabat Bupati Kolaka Utara Drs. Yusmin MSi, Ketua Pansel JPTP Gusti Pasaru, dan 51 peserta seleksi. Perwakilan Polda Sultra yang hadir antara lain Kabagbinkar Ro SDM AKBP Wisnu Wibowo SIK dan Kasubbagkompeten Bagbinkar Kompol Adeng Supriatna SH, MM.

Dalam sambutannya, yang dibacakan Karo SDM, Kapolda Sultra menekankan pentingnya seleksi berbasis kompetensi melalui metode assessment center yang terstandar untuk mendapatkan aparatur berkualitas dan berintegritas tinggi. Seleksi ini bertujuan untuk mendapatkan pejabat yang mampu menjawab tantangan dan harapan masyarakat.

Sebanyak 51 peserta berkompetisi untuk sembilan jabatan strategis, termasuk Kepala Dinas Perindustrian, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, dan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah. Kerja sama antara SSDM Mabes Polri dan Pemkab Kolaka Utara, yang ditandatangani pada 8 Mei 2023, menjadi landasan pelaksanaan assessment center ini.

Kapolda Sultra menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Kolaka Utara atas kepercayaan menggunakan fasilitas assessment center milik Polri. Beliau berharap seleksi ini menghasilkan pejabat yang unggul dan berkompeten. Tim Asesor Mabes Polri dan Polda Sultra memastikan pelaksanaan berjalan profesional dan objektif. Para peserta diminta mengikuti proses dengan santai namun tetap fokus.

Karo SDM secara resmi membuka kegiatan dengan ucapan “Bismillahirrahmanirrahim”. Ketua Tim Asesor Mabes Polri dan Pj Bupati Kolaka Utara juga menyampaikan sambutan yang menjelaskan maksud, tujuan, dan harapan dari pelaksanaan assessment center JPTP ini. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah strategis untuk mencetak pemimpin yang mampu mengelola pemerintahan secara optimal sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat Kolaka Utara.(**)

Comment