Tindak Lanjut MOU Dengan Kabupaten Konawe, Pemda Mubar Bakal Terima 81 Ton Beras

MUBAR,EDISIINDONESIA.id-Sebagai tindak lanjut Memorandum Of Understanding (MoU) Antara Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Konawe dan Pemda Kabupaten Muna Barat terima 81 ton beras.

Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Konawe gelar pengiriman perdana beras premium sebanyak 81 ton yang dilepas langsung oleh Bupati Konawe Kerry Saiful Konggoasa melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Konawe Ferdinand Sapan.

Dalam kegiatan pengiriman beras perdana juga dihadiri oleh Kepala Bulog Konawe Muh Abdan Jarmin, Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Konawe Abdul Hasim, Kadis Pertanian Konawe Gunawan, Kadis Koperindag Muhammad Nur, Kadis PUPR Norjanah, dan Kadis Kominfo Konawe Akib Ras.

“Jadi kegiatan hari ini adalah bentuk tindak lanjut dari MoU Pemda Konawe dan Pemda Muna Barat (Mubar) dalam rangka memenuhi kebutuhan beras bagi masyarakat di Mubar,”ungkap Sekda Konawe, Ferdinand Sapan saat diwawancara oleh awak media.Minggu 9/4/23.

Lanjutnya, hari ini merupakan pengiriman pertama sejumlah 81 ton, dan direncanakan beras yang akan dikirim ke Mubar dalam rangka mengantisipasi bulan ramadhan dan lebaran yang kurang lebih akan dikirim sebanyak 211 ton beras.

“Jadi ini akan diangsur sampai kebutuhan itu terpenuhi, karena kita menyesuaikan juga dengan informasi dari perhubungan laut yakni ASDP di Torobulu. Dan selanjutnya, jika masih membutuhkan, sangat tergantung kebutuhan dari Pemda Mubar,”jelasnya.

Sambungnya, begitu juga, kita menyampaikan potensi yang ada di Konawe ini cukup besar, sehingga kalau ada dari Kabupaten lain yang membutuhkan beras dalam rangka kebutuhan sehari-hari di wilayahnya, Pemda Konawe bersama Bulog Konawe, tentunya dengan petani kami yang ada di Konawe bersedia untuk memenuhi kebutuhan itu.

Terpisah Penjabat Bupati Muna Barat melalui Kepala Dinas Ketahanan Pangan La Aka mengatakan bahwasanya  Terkait arahan presiden kepada Gubernur Bupati/Walikota terkait  pengendalian inflasi untuk itu kepala daerah untuk mengantisipasi  kenaikan harga sembako menjelang lebaran IdulFitri

Jadi kami sepakat bahwa lakukan kesepakatan MOU antara pemda mubar dan Pemda Konawe untuk kebutuhan beras kita suplai dari sana,dan selanjutnya kita akan laksanakan operasi pasar, untuk mubar kita terkendala di beras karena setelah kita kordinasi dengan bulog stok habis karena sudah di pake dengan keperluan program keluarga harapan (PKH) jadi stok kurang.

“Olehnya itu beras ini kita akan kita pesan di Konawe sebagai tindak lanjut MOU kita dengan kabupaten Konawe harus ada realisasi yang mana kita pesan beras kekonawe yang akan diberikan paket ini sesuai jumlah KK yang ada di mubar,untuk KK yang tersebar di 81 desa 5 kelurahan di 11 kecamatan 26.000 KK”.

Untuk paket yang  kita akan bagi yakni beras,minyak dan gula, untuk beras dari konawe dan untuk minyak dan gula dari bulog yang kita bagikan /kk lima kilo yang untuk harga totalnya sebesar 70.000 /KK untuk membayar.

Setelah keluar uang BKK 100 juta yang di berikan oleh desa untuk dipercepat program moreha yang dilibatkan oleh BUMDES sebagai mitra,Pemda untuk mengantisipasi
hingga masalah ketersediaan stok sembako dan menjaga kenaikan harganya yang tidak wajar menjelang ramadhan,”Pungkasnya”.

Comment