Tim Gabungan Tangkap Pelaku Penangkapan Ikan dengan Bom di Teluk Moramo

KONSEL, EDISIINDONESIA.id – Tim patroli gabungan berhasil mengamankan satu kapal bagan dan dua orang pelaku yang diduga melakukan penangkapan ikan menggunakan bahan peledak di perairan Desa Puasana, Kecamatan Moramo Utara, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel). 

Patroli tersebut melibatkan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sulawesi Tenggara, Direktorat Polairud Polda Sultra, TNI AL, Satwas PSDKP Kendari, dan Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Makassar.

Sekitar pukul 12.10 WITA, di koordinat -4.003223, 122.688955, tim memeriksa kapal yang dicurigai melakukan praktik destructive fishing dengan bahan peledak.

Dari hasil pemeriksaan, ditemukan barang bukti berupa satu unit kapal bagan, dua awak kapal, 12 botol bom ikan (satu di antaranya telah diledakkan), mesin lampu, mesin pemutar jaring, beberapa alat tangkap, serta baskom berisi ikan teri yang digunakan sebagai umpan.

Pelaku mengakui telah berulang kali melakukan penangkapan ikan dengan bahan peledak di sekitar perairan Puasana dan kemungkinan juga di wilayah konservasi Teluk Moramo.

Tindakan tersebut melanggar Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009, serta pasal dalam KUHP terkait penggunaan bahan peledak untuk menangkap ikan.

Barang bukti dan pelaku kini telah diamankan ke Kota Kendari untuk proses hukum lebih lanjut.

Plt. Kepala DKP Sultra, Sri Resqina, menegaskan bahwa praktik penangkapan ikan dengan bom sangat merusak ekosistem laut dan mengancam keselamatan nelayan. Ia juga menekankan pentingnya patroli terpadu untuk menekan aktivitas ilegal di laut.

“Patroli seperti ini harus dilakukan secara rutin dan berkelanjutan. Sinergi antara DKP, Polairud, TNI AL, dan PSDKP adalah langkah konkret untuk melindungi sumber daya laut dan memastikan keberlanjutan perikanan,” ujarnya.(**)

DKP Sultra mengapresiasi kerja keras seluruh tim patroli yang telah menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga kawasan konservasi dan memberantas praktik destructive fishing di Teluk Moramo.

Comment