KOLAKA, EDIINDONESIA.id- Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara, Andi Muhammad Saenuddin, S.Si., M.Si., kembali mendekatkan diri kepada rakyat. Dalam reses masa sidang pertama tahun 2024-2025 di Desa Kukutio, Kecamatan Watubangga, Kabupaten Kolaka, Minggu, 2 Februari 2025, ia menyerap aspirasi masyarakat secara langsung. Hadir dalam acara tersebut Kepala Desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan ratusan warga dari berbagai desa.

Reses ini bukan sekadar agenda formal, tetapi bukti nyata komitmen Andi Muhammad Saenuddin untuk menjalin komunikasi intensif dengan konstituennya. Ia menekankan bahwa setiap aspirasi yang disampaikan akan dicatat dan dibahas di DPRD untuk diperjuangkan.

Berbagai permasalahan disampaikan masyarakat, mulai dari infrastruktur, pendidikan, kesehatan, hingga kesejahteraan sosial. Berikut beberapa poin penting yang diutarakan:

• Tokoh masyarakat Desa Kukutio (Sukiman): Pembangunan masjid di sekitar Puskesmas Kukutio, pemekaran desa dan kecamatan, serta perbaikan infrastruktur jalan.
• Lurah Anaiwoi (Arwan): Pengalihan status SMKS Tri Daya Sakti menjadi sekolah negeri, pembangunan sport center, penanganan kawasan kumuh, dan fasilitas pengelolaan sampah.
• Perwakilan Desa Popalia: Pembangunan jembatan di Dusun IV yang menghubungkan Desa Rahanggada dan Tinggo.
• Siti (Guru Honorer): Perhatian lebih terhadap nasib guru honorer yang telah terdaftar di BKN.
• Wayan Patra (Kepala SMK Negeri 12 Kolaka): Bantuan penataan halaman dan pagar sekolah.
• Wahid (Perwakilan Karang Taruna): Pembangunan tribun dan lapangan mini, serta transparansi perekrutan tenaga kerja di PT IPIP dan PT Vale.
• Suarni (Warga Polinggona): Normalisasi sungai untuk mencegah banjir dan keterlibatan kepala sekolah dalam distribusi bantuan pendidikan.

Komitmen Perjuangan untuk Warga Kolaka

Andi Muhammad Saenuddin menyatakan kesiapannya memperjuangkan setiap usulan. Ia akan berkoordinasi dengan Bagian Kesra Provinsi Sulawesi Tenggara terkait pembangunan masjid, membahas pemekaran desa dan kecamatan dengan Bupati Kolaka terpilih, dan mengupayakan pembahasan lebih lanjut terkait pendidikan dan infrastruktur dengan mitra kerja di Komisi IV dan instansi terkait.

Ia menutup sesi reses dengan komitmen kuat untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat di tingkat provinsi maupun kabupaten. Ia berharap dukungan dan doa agar perjuangannya membuahkan hasil nyata bagi masyarakat Kolaka.

Dengan komitmennya yang teguh, Andi Muhammad Saenuddin terus berupaya menjadi jembatan antara masyarakat dan pemerintah, memastikan setiap keluhan dan kebutuhan masyarakat didengar dan diperjuangkan hingga terealisasi.(**)