KENDARI, EDISIINDONESIA.id – Ribuan peserta meriahkan kirab kebangsaan dalam rangka peringatan hari santri nasional di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (21/10/2023).
Giat yang diinisiasi Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Agama (Kemenag) Sultra ini diikuti sekiranya 200 barisan dengan jumlah peserta kurang lebih 15.000 orang.
Kirab kebangsaan ini melibatkan seluruh siswa Madrasah se Kota Kendari, santri pondok pesantren, pengurus dan badan otonom yang ada di Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi dan Kota Kendari, ormas-ormas keagamaan yang lain, penyuluh agama dan penghulu se Kota Kendari.
kirab kebangsaan tersebut dimulai sekira pukul 06.30 WITA dan mengambil titik start di Masjid Raya Al-Kautsar Kendari, lalu finish di Masjid Amal Bakti Kanwil Kemenag Sultra.
Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Muhammad Saleh mengatakan bahwa peserta dalam kirab kebangsaan tersebut melebihi target yang sebelumnya diperkirakan sebangsa 10.000 peserta.
“Jumlah peserta barisan mendekati angka 200 barisan kemudian total peserta kirab dalam rangka hari santri tahun ini mendekati angka 15.000 peserta, yang proyeksi awal kita adalah 10.000 dan ternyata melebihi target,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) KH. Muslim mengatakan bahwa, kegiatan tersebut tentunya bukan hanya persoalan kirab yang akan di junjung tinggi.
Tetapi menurutnya yang lebih utama bahwa, sekiranya semangat kirab tersebut dijadikan sebagai gerakan sosial.
“Maka InsyaAllah di kota Kendari ini akan lahir kebajikan-kebajikan yang begitu baik. Karena itulah diharapkan bahwa keterlibatan seluruh elemen dalam mendukung gerakan-gerakan santri, InsyaAllah pasti kita akan bisa berjaya,’ pungkasnya. (**)
Comment