KENDARI, EDISIONDONESIA.id – Kapolda Sulawesi Tenggara (Sultra), Irjen Pol Dwi Irianto, bersama Pejabat Utama (PJU) Polda Sultra turun langsung ke Pasar Sentral Kota Lama Kendari pada Selasa (25/2/2025).
Kunjungan ini bertujuan untuk memantau harga kebutuhan pokok menjelang Ramadan 2025, di tengah kekhawatiran masyarakat akan potensi lonjakan harga.
Dalam tinjauan tersebut, Kapolda Sultra turut didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sultra dan Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari. Mereka menelusuri beberapa kios dan lapak pedagang guna memastikan ketersediaan stok serta stabilitas harga pangan menjelang bulan suci.
“Sebagian besar harga sembako masih dalam kondisi normal. Kami akan terus memantau apakah ada kenaikan signifikan dalam beberapa pekan ke depan. Secara keseluruhan, stok pangan cukup aman,” ujar Irjen Pol Dwi Irianto kepada awak media.
Lanjut, Kapolda juga memastikan bahwa kebutuhan masyarakat, terutama beras, masih tersedia dalam jumlah yang mencukupi.
“Alhamdulillah, beras masih cukup. Stok di Bulog juga masih ada, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan kelangkaan,” Pungkasnya.
Sementara itu, beberapa pedagang di Pasar Sentral Kota Lama mengaku harga bahan pokok sejauh ini masih dalam batas wajar. Namun, mereka tetap waspada terhadap kemungkinan kenaikan harga, terutama untuk komoditas seperti cabai, bawang, dan minyak goreng, yang kerap mengalami lonjakan saat permintaan meningkat.
Dengan adanya pemantauan langsung ini, diharapkan masyarakat dapat menyambut Ramadan dengan tenang tanpa kekhawatiran berlebihan terkait harga bahan pokok. Pemerintah dan aparat kepolisian berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan guna memastikan stabilitas harga dan ketersediaan pasokan di pasar. (**)
Comment