KENDARI, EDISIINDONESIA.id — Seorang pemuda Muh. Putra Ramadan mengalami luka sobek ditangannya usai ditebas parang saat berada di BTN Bumi Praja atau tepatnya di Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Senin (21/8/2023).
Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi mengatakan, peristiwa ini bermula saat korban bersama beberapa rekannya berencana pergi ke rumah rekannya yang tak jauh dari di lokasi itu.
Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), mereka ditegur oleh warga di sana karena ribut dan diduga mengganggu kenyamanan. Selanjutnya, warga mendatangi mereka dan salah satu di antara warga itu memegang leher korban. Korban pun memohon maaf dan langsung meninggalkan lokasi kejadian.
Tidak lama kemudian, korban dan rekan-rekannya ternyata kembali mendatangi lokasi itu dan hendak bertanya kepada warga yang melakukan pencekikan itu. Namun sesampainya di sana, ada seorang warga yang memegang senjata tajam (sajam) jenis samurai dan langsung menebas korban hingga mengenai tangannya.
“Korban ditebas sebanyak dua kali dan mengalami luka robek di bagian telapak tangan,” ujarnya.
Usai tangan korban ditebas, ia sempat diinterogasi warga pasalnya ada sejumlah minuman keras yang ditemukan dalam tas korban. Diduga, korban ini baru saja menggelar pesat miras bersama rekan-rekannya itu hingga membuat kegaduhan di lokasi itu.
Untuk menghindari adanya gerakan tambahan, warga lainnya langsung melapor ke Polsek Poasia dan anggota kepolisian langsung mendatangi TKP untuk melakukan pengamanan.
Saat ini, korban telah melapor atas dugaan penganiayaan dan Polsek Poasia tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut. (**)
Comment