EDISIINDONESIA.com – Usai aksi bule bergaya dengan pose telanjang di Pohon Kayu Putih Desa Tua Kecamatan Marga Kabupaten Tabanan, Sabtu (11/6), aksi panjat pohon yang disucikan di areal pura kembali terjadi.
Kali ini kejadiannya di Pohon Beringin yang ada di areal Pura Dalem Banjar Dakdakan, Desa Abian Tuwung, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan.
Kapolres Tabanan, AKBP Ranefli Dian Candra saat dikonfirmasi membenarkan ulah bule Australia yang bernama Samuel Lockton.
“Iya laporannya kejadiannya Sabtu (11/6) pukul 15.00 Wita. Bhabinkamtibmas desa Abiantuwung pun melaporkan kejadin tersebut dan setelah petugas dari Polsek Kediri datang, bule diminta turun dan dibawa ke Mako Polsek,” jelasnya.
Dari interogasi yang dilakukan terhadap bule yang datang ke Bali dengan tujuan berlibur ini, Kapolres Renefli menyebutkan si Bule mengaku naik ke pohon hanya untuk membuat konten pribadi sesuai hobinya.
Bule yang menginap di Hotel Kama Royal Jimbaran-Badung ini, lanjut Renefli, mengaku jika tidak tahu kalau pohon itu adalah pohon yang disucikan.
“Yang bersangkutan meminta maaf dan mengakui kesalahannya, lalu yang bersangkutan di bawa ke Polsek Kediri, dan kemudian di pertemukan dengan Bendesa Adat Dadakan dan beberapa orang perwakilan warga yang turut hadir,” ungkap Kapolres.
Dikatakannya, dari hasil.pertemuan dengan warga dan pihak bendesa adat ini, warga menuntut biaya upakara Guru Piduka sebesar Rp 500 ribu. Namun karena si bule hanya membawa uang Rp 150 ribu, maka disepakati kekurangan biayanya dilunasi minggu depan.
“Hal ini disetujui oleh Bendesa Adat Dakdakan dan perwakilan warga yang hadir. Sehingga permasalahanpun dianggap selesai dan bule tersebut diperbolehkan kembali ke penginapannya di Wilayah Badung,” tutup Renefli. (**)
Comment