Abdurrahman Shaleh Terima Aspirasi Warga Anggoeya Soal Perbaikan Jalan

KENDARI, EDISIINDONESIA.id-Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Abdurrahman Shaleh menjaring aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya (dapil) Kota Kendari melalui reses masa sidang III tahun 2022-2023, Kamis (18/09/2023).

Kali ini, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sultra itu menggelar reses di Kelurahan Anggoeya, Kecamatan Poasia, Kota Kendari.

Dalam reses tersebut, warga menyampaikan sejumlah aspirasi mereka mengenai perbaikan jalan di lingkungan BTN Rezky II.

“Kami minta tolong pak perbaiki jalan di lingkungan kami ini, khususnya jalan masuk BTN Rezky II,” ujar Rudy Haeda, salah seorang warga BTN Rezky II.

Menanggapi hasil tersebut, pria yang akrab disapa ARS itu mengatakan, dirinya turun menyerap aspirasi warga untuk mengetahui program mana yang sudah terlaksana dan akan dilaksanakan.

“Adapun program yang menjadi prioritas, bukan karena keinginan tapi berdasarkan kebutuhan dan kita coba libatkan stakeholder dalam mengambil kebijakan di antaranya camat, dan lurah,” ujar Ketua DPRD Sultra dua periode itu.

Sementara keluhan warga perumahan BTN Rezky II RT 015 RW 006 terkait jalan yang rusak, ARS mengatakan kepada warga tersebut, itu sudah dianggarkan dan akan dikerjakan.

“Selanjutnya jalan poros pas masuk akan saya anggarkan perbaikannya juga nanti pada perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) provinsi pada 2023 ini,” pungkas ARS.

Ketua DPRD Sultra Sampaikan Niat Maju Pilgub 2024

Sebelumnya, Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Abdurrahman Shaleh meminta izin kepada masyarakat untuk maju sebagai calon gubernur pada pemilihan Gubernur (Pilgub) Sultra 2024 mendatang.

Hal itu disampaikan Abdurrahman Shaleh saat melakukan reses Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia.

Ketua DPW PAN Sultra itu menyampaikan niatnya untuk bersama-sama menjadikan pembangunan lebih baik dan maju, bila diberikan kepercayaan, restu serta dukungan untuk memimpin Sulawesi Tenggara.

“Dalam kesempatan ini, izinkan saya ingin menyampaikan untuk maju sebagai calon gubernur. Dengan niat baik untuk membangun Sultra yang lebih baik. Saya dengan kerendahan hati memohon doa restu serta dukungan dari masyarakat,” ujar pria yang akrab disapa ARS itu.

Menurut ARS, dengan menjadi Gubernur Sultra, dirinya akan lebih mudah mengekseskusi permintaan masyarakat dalam membangun Sultra, terkhusus di Kota Kendari.

Ketua DRRD Sultra dua periode itu juga menambahkan, selain memberikan pelayanan dan pembangunan di segala bidang dalam rangka memajukan dan mensejahterakan masyarakat Sultra, dirinya juga berniat untuk membangun 1.000 masjid dan juga rumah ibadah lain.

“Niat saya jika menjadi Gubernur Sultra untuk membangun 1.000 masjid dan juga rumah ibadah lainnya. Membangun rumah ibadah ini, tidak saja mengandalkan APBD, tetapi juga dengan pihak swasta dengan usaha dan pendekatan gubernur,” pungkasnya.

Ketua DPRD melakukan reses di Kelurahan Andounohu, masyarakat meminta perbaikan jalan, lampu penerangan, pelatihan pengembangan budi daya ikan lele serta kursus menjahit.

“Apa yang diminta atau disampaikan kepada saya terkait pengembangan budi daya ikan lele, kursus menjahit dan penerangan jalan akan ditampung dan diupayakan dapat diwujudkan melalui program dan masuk APBD Sultra. Terkait pengembangan budi daya dam kursus menjahit tadi akan diagendakan di dinas terkait, termasuk di Balai Latihan Kerja Kendari,” tuturnya.

Pada kesempatan ini, Ketua PODSI Sultra itu juga menyampaikan sejumlah aspirasi masyarakat Kota Kendari yang telah disampaikan kepada pihak pemerintah provinsi untuk dilaksanakan melalui APBD Sultra. Misalnya pembangunan jalan, normalisasi sungai, pemasangan paving blok dan sejumlah penerangan jalan. Selain itu juga sejumlah program pemberdayaan yang langsung dapat menyentuh masyarakat.(Adv)

Comment