JAKSEL, EDISIINDONESIA.id — Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan mendapatkan bantuan keuangan partai politik dari Pemerintah senilai Rp28 Miliar.
Bantuan itu diserahkan langsung Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bahtiar kepada PDIP melalui Ketua Umum Megawati Soekarnoputri seusai Rapat Konsolidasi Organisasi Internal di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (31/7).
Penyerahan itu diteken langsung oleh Megawati dan disaksikan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan jajaran Ketua DPP yakni Olly Dondambey, Arif Wibowo, Bambang Wuryanto dan Yasonna Laoly.
Sebagai Bendahara Partai, Olly Dondokambey turut meneken dokumen serah terima bantuan keuangan dari Pemerintah tersebut.
“Silahkan Pak Don untuk dipergunakan sebaik-baiknya untuk keperluan Partai,” ucap Hasto.
Sekadar informasi, bantuan keuangan kepada Partai Politik digunakan sebagai dana penunjang kegiatan pendidikan politik dan operasional sekretariat Partai Politik.
“Dana bantuan keuangan yang diterima seluruh partai yang lolos electoral threshold ini sangat penting. Bagi PDIP digunakan untuk pendidikan politik dan kaderisasi sehingga PDIP memiliki kepada daerah dan legislatif yang mumpuni,” ujar Hasto.
Diketahui bukan kali ini saja PDI-P mendapatkan bantuan dana, saat Rakernas II PDI-P pada Juni 2022 partai besutan Megawati Soekarno Putri itu mendapatkan 27 Miliar dari Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri.
Banyak pihak menilai PDI-P sebagai partai penguasa memang mendapatkan kemudahan bantuan, selain kadernya mengisi posisi pada jabatan strategis di Parlemen, Presiden Joko Widodo juga merupakan kader dari partai berlambang banteng tersebut. (**)
Comment