KENDARI, EDISIINDONESIA – Memerihkan peringatan hari Menanan Pohon Sedunia tahun ini, Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Sulawesi Tenggara (Sultra), telah siap menggelar aksi penanaman pohon di salah satu Desa di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Gelora Sultra, Tumaruddin, mengatakan, pihaknya telah mencanangkan penanaman 200 ribu pohon dalam kurun waktu 3 tahun kedepan.

Menurutnya, penanaman 200 ribu pohon ini akan dilakukan di 2.292 Desa di Sultra. Olehnya itu, lanjut Tumaruddin, pihaknya menargetkan, akan melakukan penanaman 100 pohon pada setiap Desa.

“Jika ini terlaksana, artinya selama 3 tahun itu kita sudah menanam sekira 229.200 pohon. Ini akan betul-betul kita laksanakan dengan serius,” jelasnya.

Sebab menurutnya, Sultra merupakan daerah tambang, sehingga pihaknya berinisiatif menggerakkan masyarakat untuk terlibat aktif dalam aksi penanaman pohon ini.

“Kita ingin 3 tahun kedepan Sultra akan menjadi daerah percontohan penanaman pohon secara menyeluruh di semua Daerah,” ujarnya.

Tumaruddin menambahkan, kesadaran masyarakat untuk menanam pohon harus terus digelorakan. Mengingat, berdasarkan data yang ada, Negeri ini setiap menitnya kehilangan kawasan hutan sekira 6 kali lebih luas dari lapangan sepak bola.

“Jadi bertepatan dengan momen Hari Menanam Pohon sedunia ini, Partai Gelora Sultra menggugah semangat seluruh masyarakat, untuk turut serta melakukan aksi penanaman pohon di seluruh wilayah Sultra,” serunya.

Tumaruddin juga berharap, perusahaan pemilik Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang beroperasi di wilayah Sultra, agar serius melakukan penanaman pohon alias reklamasi di area eks tambang.

Diketahui, berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24 Tahun 2008, tanggal 28 November ditetapkan sebagai peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia, yang dimaksudkan untuk memberikan kesadaran dan kepedulian kepada masyarakat, tentang pentingnya pemulihan kerusakan sumber daya hutan dan lahan melalui aksi penanaman pohon. (red/EIn)