KOLAKA, EDISIINDONESIA.id – Warga Kelurahan Tahoa, Kecamatan Kolaka, dikejutkan dengan penemuan seorang bayi perempuan yang masih memiliki tali pusar di antara tumpukan sampah.

Bayi tersebut ditemukan dalam keadaan masih hidup pada Sabtu 15 Maret 2025 sekitar pukul 06.30 WITA di area pembuangan sampah Lorong Jawa Timur.

Kepolisian Resor (Polres) Kolaka bergerak cepat dan berhasil mengamankan seorang mahasiswi berinisial S (20) yang diduga sebagai ibu dari bayi malang tersebut.

Kasi Humas Polres Kolaka, IPTU Dwi Arif, mengungkapkan bahwa kasus ini pertama kali terungkap berkat kepedulian seorang warga yang sedang berolahraga di sekitar lokasi pembuangan sampah.

“Saat itu, seorang warga yang sedang berolahraga melihat ada gerakan tangan bayi di antara tumpukan sampah. Warga kemudian bergegas memanggil orang lain, dan bayi tersebut segera dievakuasi ke RSUD SMS Berjaya,” kata IPTU Dwi Arif, Senin (17/03/2025).

Beruntung, bayi perempuan itu ditemukan dalam kondisi sehat meski sempat berada di lingkungan yang berisiko. Saat ini, ia masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Polisi yang menerima laporan langsung melakukan penyelidikan hingga akhirnya mengamankan S, yang diduga kuat sebagai ibu kandung bayi tersebut.

Kasat Reskrim Polres Kolaka, IPTU Hastantya Bagas, memastikan bahwa pihaknya masih mendalami motif di balik tindakan yang menggemparkan masyarakat ini.

“Ibu bayi sudah kami amankan di Polres Kolaka untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar IPTU Hastantya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian terus mendalami kasus ini, termasuk kemungkinan adanya faktor tekanan sosial, ekonomi, atau psikologis yang melatarbelakangi tindakan S. (**)