1.214 Mahasiswa Ikuti Seminar Nasional Tumbuhkan Jiwa Wirausaha Muda Kreatif dan Inovatif

KENDARI, EDISIINDONESIA.id – Sebanyak 1.214 mahasiswa angkatan tahun 2022 Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, mengikuti seminar nasional kewirausahaan, yang bertujuan untuk menumbuhkan keinginan menjadi wirausaha muda kreatif dan inovatif di era society 5.0.

Seminar yang diinisiasi oleh, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengembangan Kewirausahaan dan Karir Mahasiswa (PK2M) UHO Kendari ini menghadirkan pemateri andal.

Dimana pemateri tersebut ada yang berasal berasal dari luar Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), seperti Ketua Umum OK OCE Indonesia, Iim Rusyamin, lalu Owner Putra Senayan Grup, Deden Sutopo, dan Founder CV Best Famer Indonesia, Steven Stenly.

Rektor UHO Kendari, Prof. Dr. Muh. Zamrun Firihu berharap kegiatan semacam itu bisa lebih banyak lagi, dengan harapan Indonesia dapat menjadi negara entrepreneur yang semakin maju ke depannya.

Ia membeberkan, untuk UHO Kendari telah banyak meluluskan mahasiswa yang tidak semuanya memilih bekerja sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Tetapi banyak yang memiliki usaha. Bahkan, melalui usaha mereka ada yang rumahnya lebih bagus dari pada rumah Rektor,” katanya.

Sehingga, ia berpesan kepada mahasiswa yang mengikuti giat tersebut untuk memanfaatkan kesempatan itu dengan baik karena tidak akan datang dua kali.

“Mudah-mudahan kedepannya bisa menjadi entrepreneur muda yang sukses. Selama menjadi mahasiswa gunakan waktu dengan sebaik-baiknya jelajahi semua yang ada di dunia ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala UPT PK2M UHO Kendari, Sarinah mengatakan bahwa kegiatan tersebut diikuti oleh mahasiswa baru angkatan 2022, yang berlangsung secara hybrid.

“Untuk offline berjumlah 120 mahasiswa dan online berjumlah 1.094 mahasiswa, yang tersebar dari 15 fakultas dan satu program vokasi,” terangnya.

Melihat jumlah peserta yang sangat banyak, pihaknya berharap usai giat tersebut, para mahasiswa tidak hanya menjadi pencari pekerjaan tetapi bisa menciptakan peluang kerja.

“Sehingga masalah-masalah kemiskinan masalah-masalah sosial yang ada di Sultra dan di Indonesia secara umum bisa terselesaikan dengan baik. Itu yang menjadi harapan kami,” tutupnya.

Tempat sama, Ketua Umum OK OCE Indonesia, Iim Rusyamin mengatakan bahwa jika seorang mahasiswa menjadi pengusaha maka tentunya bisa mempunyai penghasilan secara mandiri, bahkan bisa menciptakan lapangan kerja.

“Lapangan kerja untuk siapa? Untuk dirinya sendiri dan kalau usahanya berkembang akan membuat lapangan kerja untuk orang lain,” katanya, Kamis (3/11/2022).

Ia mengungkapkan, bahwa saat ini makin banyak orang yang ingin berwirausaha seiring dengan perkembangan teknologi serta kemudahan mendapatkan informasi yang semakin luas.

“Tapi yang paling penting dalam berwirausaha adalah, mereka mau bersilaturahmi, berjejaring, bernetworking, bukan hanya kepada mahasiswa semasama kampus, tapi juga siap berjejaring secara global,” ungkapnya.

“Dan mereka harus berani ambil resiko untuk berwirausaha tetapi juga yang paling penting, mau ikut pendampingan usaha seperti yang dilakukan oleh PK2M UHO Kendari hari ini,” tambahnya. (**)

Comment