Dua Tahun Jadi Anggota DPR RI, Rapsel Telah Salurkan Rp 1,3 Miliar untuk Bantuan Masjid dan Pesantren

Muhammad Rapsel Ali/Foto; IST

SULSEL, EDISIINDONESIA.com – Dua tahun menjabat anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Muhammad Rapsel Ali, telah menyalurkan bantuan senilai total Rp 1,3 miliar, untuk pembangunan maupun renovasi masjid dan Pondok Pesantren (Ponpes) di Daerah Pemilihan (Dapil)-nya, yakni Sulawesi Selatan (Sulsel) I, yang meliputi Makassar, Gowa, Takalar, Bantaeng, Jeneponto dan Selayar.

Hal ini diungkapkan Darmawang, selaku tenaga ahli Muhammad Rapsel Ali. Menurut Darmawang, total bantuan yang disalurkan Muhammad Rapsel Ali, selama dua tahun menjabat Anggota DPR RI telah mencapai Rp 1,3 miliar.

“Alhamdulillah, selama dua tahun tiga bulan menjadi Anggota DPR RI, Bapak Muh Rapsel Ali, telah menyalurkan bantuan untuk pondok pesantren dan masjid dengan total nilai mencapai Rp 1,3 miliar. Bantuan ini tersebar di Dapil mulai dari Selayar, Bantaeng, Jeneponto, Takalar, Gowa dan Makassar,” tutur Darmawang.

Ia merinci, Rapsel telah menyalurkan bantuan Rp 950 juta untuk masjid dan Rp 350 juta untuk Ponpes.

“Alhamdulillah, perhatian dan kepedulian beliau cukup besar untuk umat islam terutama untuk pendidikan keagamaan dan fasilitas ibadah. Hal ini dilakukan sejak Beliau masih di Komisi 8 dan sampai saat ini berlanjut di komisi 6,” katanya.

Sementara itu, anggota Komisi VI DPR RI yang juga menantu Wakil Presiden ini menyampaikan, kepedulian terhadap masjid dan Ponpes merupakan hal yang harus menjadi perioritas di samping pemberdayaan kelompok usaha mikro.

“Pondok pesantren merupakan tempat mendidik dan mengajarkan akhlak, moral dan agama kepada anak anak kita, sehingga membutuhkan dukungan semua pihak untuk memajukan pesantren dan memberikan fasilitas yang layak kepada pesantren untuk mendidik generasi Islami. Sedangkan Masjid merupakan Rumah Allah Swt dan menjadi Simbol Kejayaan Umat Islam yang harus kita bangun dan Sejahterakan,” terang Rapsel.

Ia berharap, kedepannya masjid dan Ponpes bisa lebih berkembang, dan mandiri dengan berbagai program terobosan untuk pemberdayaan umat. (red/EIn)

Reporter: Wawan

Comment