EDISIINDONESIA.id – Pelatih Timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri memastikan akan melakukan rotasi pemain pada laga kedua melawan Suriah di Mandiri U-20 Challenge Series pada Senin (27/1).
Langkah ini dilakukan untuk memberi kesempatan bermain kepada pemain-pemain baru yang telah bergabung dengan skuad.
“Setelah pertandingan pertama, semua pemain dalam kondisi bagus. Jens Raven siap bermain, tetapi kemungkinan kami akan melakukan maintenance agar dia tidak bermain penuh dua kali 45 menit. Selain itu, Mufli dari PSM dan Buffon sudah bergabung, dan mereka akan kami coba mainkan,” ujar Indra Sjafri usai sesi latihan di Lapangan Thor, Surabaya, Minggu (26/1).
Selain Buffon dan Mufli, Indra juga menyebut beberapa nama lain seperti Ahmad Zidan (PSS Sleman) dan Arkhan Kaka yang kemungkinan besar akan tampil.
“Komposisi pemain akan berubah. Buffon, Mufli, Zidan, dan Kaka kemungkinan akan bermain. Jens Raven juga akan kami coba turunkan,” tambahnya.
Menurut Indra, laga melawan Suriah menjadi peluang penting untuk mengukur kekuatan calon lawan di Piala Asia U-20. Setelah menghadapi Yordania, Suriah menjadi tim berikutnya yang memberikan gambaran kekuatan di turnamen tersebut.
“Kami melihat bagaimana Suriah bermain, mereka imbang melawan Uzbekistan, jadi kami bisa memprediksi kekuatan mereka,” ungkapnya.
Meski demikian, Indra menegaskan tim tidak akan menampilkan seluruh kekuatan terbaiknya dalam laga ini. Pertandingan yang disiarkan langsung berpotensi menjadi bahan pantauan bagi calon lawan di Piala Asia U-20.
“Kami ingin tim tampil lebih baik dan padu, tetapi tidak akan menurunkan kekuatan penuh. Kami ingin lawan di Piala Asia tetap menebak-nebak kekuatan sebenarnya,” jelasnya.
Dalam sesi latihan, tim fokus pada penerapan strategi, terutama eksekusi bola mati baik dalam situasi menyerang maupun bertahan.
“Tidak ada sesi finishing hari ini, kami lebih fokus pada game plan untuk pertandingan besok,” ujar Indra.
Indra berharap rotasi yang dilakukan bisa membantu tim meningkatkan performa sekaligus memberi pengalaman bermain kepada pemain yang baru bergabung.
“Kami ingin semua pemain mendapatkan menit bermain dan tim semakin solid,” katanya.
Laga melawan Suriah di Mandiri U-20 Challenge Series akan menjadi ujian penting bagi Timnas Indonesia U-20 untuk terus mempersiapkan diri menuju Piala Asia U-20. (edisi/jpnn/antara)
Comment