KOLTIM, EDISIINDONESIA.id- Ribuan masyarakat Desa Matabondu, Kecamatan Tirawuta, Kabupaten Kolaka Timur, menyambut antusias pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kolaka Timur nomor urut satu (1), Abd Azis – Yosep Sahaka, dalam lanjutan kampanye dialogis mereka pada Minggu malam, 19 Oktober 2024.

Suasana malam di Desa Matabondu dipenuhi dengan teriakan “Asmara Lelea..Asmara Menang. Menang. Menang” yang menggema dari para pendukung.

Kampanye dialogis ini dihadiri oleh tokoh pemekaran Koltim, H. Abbas dan Arisman, Ketua Tim Pemenangan Doktor Irwansyah, anggota DPRD Provinsi Sultra, Hatini Azis, Wakil Anggota DPRD Koltim, Hj. Rahmatia, anggota DPRD terpilih, Hj. Andi Rasbiatun, Hj. Jumhani, Bu Rumina, dan para petinggi partai pengusung pasangan Asmara, tim relawan Asmara, serta masyarakat Matabondu.

Dalam orasinya, Ketua DPD Partai Bulan Bintang Kolaka Timur, Ramli Madjid, SE., MH., menegaskan komitmennya untuk berjuang bersama-sama dalam memenangkan pasangan Asmara pada tanggal 27 November 2024.

“Saya dan kita sekalian jangan lagi ada keraguan di hati, pasangan Abd Azis dan Yosep Sahaka merupakan pemimpin yang baik memimpin daerah kita ini, mereka berdua adalah pasangan yang betul-betul memikirkan kesejahteraan masyarakat Kolaka Timur,” tegas Ramli Madjid.

Ia kemudian memaparkan sejumlah prestasi yang telah berhasil dicapai Abd Azis selama memimpin Kolaka Timur sebagai Bupati selama 2 tahun 1 bulan.

“Saya coba flashback kebelakang bahwa ini adalah tanda-tanda dari Allah SWT dimana dalam waktu cuma tiga bulan Kolaka Timur yang saat itu lagi tidak baik-baik saja, lagi terkotak-kotak, tetapi dengan hadirnya Abd Azis memimpin Kolaka Timur, ia mampu merangkul semua kekuatan-kekuatan politik, beliau mampu merangkul semua elemen-elemen golongan ras, agama dan budaya,” ungkapnya.

Sebagai tokoh pemekaran desa-desa dan kecamatan se-Koltim, yang juga pencetus pertama nama daerah “Wonua Sorume”, Ramli Madjid mengakui kemampuan Abd Azis dalam menyeimbangkan stabilitas politik di Kolaka Timur yang awalnya kurang kondusif.

“Tidak ada keraguan lagi dengan kepemimpinan Abd Azis dalam memimpin Koltim, ia bisa memimpin Kolaka Timur dengan sangat bijak, merangkul dan mempersatukan semua golongan masyarakat Kolaka Timur,” ungkapnya.

“Abd Azis datang di Koltim seorang diri, tidak mempunyai keluarga di Kolaka Timur, termasuk saya pada saat itu tidak memilih beliau karena saya belum tau beliau, Namun sekarang saya kagum dengan perjalanan beliau dalam membangun Koltim 2 Tahun 1 Bulan,” sambungnya.

Ramli Madjid juga menuturkan kekagumannya terhadap kepemimpinan Abd Azis yang terlihat dalam perjalanan seorang diri di Koltim dan sampai detik ini, ia melihat semua masyarakat Kolaka Timur menerimanya sebagai keluarga, khususnya di Desa Matabondu.

“Saya betul-betul kagum dengan beliau, cara dia memberi sentuhan cinta kasih sayang seorang pemimpin kepada masyarakatnya, dia masih muda tetapi luar biasa cara dia memimpin, cara dia bagaimana bertanggung jawab kepada masyarakatnya, beliau merangkul semua masyarakat menjadi keluarganya mulai dari ujung Likuwala Napa sampai Lambandia hampir semua menjadi keluarganya utamanya emak-emak,” bebernya.

“Ini menjadi landasan dan penyemangat kita dan keyakinan kita bahwa Abd Azis betul-betul pemimpin yang tepat di Kolaka Timur, pemimpin yang dekat dengan rakyatnya betul-betul pemimpin yang mau bertemu, bercakap dan bermusyawarah serta bergengam tangan dengan masyarakatnya, ini artinya beliau membangun hubungan Habluminannas, tidak semata-mata membangun fisik saja tapi membangun hubungan manusianya,” tambahnya.

Ramli Madjid juga menyoroti kemampuan networking yang dimiliki Abd Azis dalam berkolaborasi melalui ayah angkatnya, Ali Mazi, dan istrinya, Hartini Azis, sehingga mendapatkan anggaran pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Kolaka Timur, yang didapatkan langsung dari Kementerian Kesehatan dengan anggaran pembangunan fisik Rp. 170 miliar dan alkes Rp. 20 miliar.

“Luar biasa bantuan yang didapatkan Koltim selama Abd Azis memimpin, Istrinya dan ayah angkatnya yang belum dilantik menjadi anggota DPRD Provinsi dan DPR RI pada saat itu mampu mendapatkan bantuan untuk Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah Kolaka Timur dengan anggaran hampir Rp. 200 miliar untuk Pembangunan RSUD Koltim, yang juga kolaborasi Pemerintah daerah dan DPRD Koltim,” jelasnya.

Menutup orasinya, Ramli Madjid berpesan kepada masyarakat Koltim untuk yakin bahwa Abd Azis – Yosep Sahaka adalah pemimpin yang tepat untuk Koltim. Ia berharap masyarakat Kolaka Timur, khususnya Desa Matabondu, untuk menetapkan pilihannya demi kesejahteraan masyarakat Koltim 5 tahun ke depan dengan memilih pasangan Asmara pada tanggal 27 November.

“Insya Allah, ketika masyarakat Koltim memberikan kembali amanah kepada pasangan Asmara, saya yakin dengan kolaborasi bersama Ali Mazi dan Hartini yang baru saja dilantik, akan lebih banyak lagi bantuan yang akan masuk di Kolaka Timur, saya percaya itu karena saya anggota DPRD saya paham sumber-sumber anggaran darimana asalnya untuk membangun Koltim,” pungkasnya.(**)