MALUKU, EDISIINDONESIA.id – Komisi pemilihan umum (KPU) Kabupaten Buru, Provinsi Maluku, terus melakukan pendistribusian logistik Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 untuk ke kecamatan di Kabupaten Buru, Senin (12/2/2024).
Penyaluran dan pendistribusian logistik pemilu yakni kotak suara, surat suara, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) dan formulir pada masing-masing tempat pemungutan suara (TPS) untuk hari kedua yang tersebar ke empat kecamatan, yakni Kecamatan Teluk Kaiely, Waeapo, Waelata dan Kecamatan Waplau dengan jumlah 134 TPS.
Proses pelepasan dan pendistribusian logistik pemilu dihadiri Penjabat Bupati Buru, Djalaludin Salampessy, Ketua KPU Buru, Munir Soamole, Kepala Kesbangpol Abd. Basir Toisuta, Ketua Bawaslu Buru M. Fatih Haris Thalib serta para anggota Polri Polres Pulau Buru yang bertugas melakukan pengamanan TPS dan anggota KPU kabupaten Buru.
Ketua KPU Buru, Munir Soamole mengatakan pendistribusian logistik pemilu pada 4 kecamatan ini merupakan hari kedua pendistribusian. Karena hari pertama pendistribusian logistik dilakukan pada empat kecamatan, yakni Kecamatan Air Buaya, Fena Leisela, Lolong Guba dan Kecamatan Batabual.
“Pertama itu kita distribusi logistik pemilu pada 4 kecamatan, yaitu Kecamatan Air Buaya, Fena Leisela, Lolong Guba dan Batabual. Ketiga kecamatan itu kita distribusikan lewat jalur darat, sementara untuk Batabual kita gunakan speed boat lewat jalur laut,” ucapnya.
Lebih lanjutnya, untuk hari ini didistribusikan ke kecamatan Teluk Kaiely, Waplau, Waeapo dan kecamatan Waelata yang dilepaskan langsung oleh pak Pj. Bupati depan gudang logistik KPU.
“Pendistribusian logistik pemilu didalamnya ada kotak suara, surat suara, formulir-formulir, DPT dan semua perlengkapan TPS. Dan besok adalah hari terakhir pendistribusian logistik pemilu untuk Kecamatan Namlea dan Lilialy,” ungkapnya.
Untuk rincian pendistribusian logistik pemilu 2024 pada empat kecamatan hari ini yakni pada kecamatan Teluk Kaiely, Waplau, Waelata dan Waeapo.
Kemudian, Kecamatan Kaiely ada 5 desa dengan jumlah 14 TPS yakni Desa Kayeli 4 TPS, Desa Kaki Air 2 TPS, Desa Masarete 2 TPS, Desa Seith 3 TPS, dan Desa Waelapia 3 TPS.
Selanjutnya, Kecamatan Waplau sebanyak 37 TPS yang tersebar pada 10 desa yaitu Desa Lamahang 5 TPS, Desa Waplau 6 TPS, Desa Waeura 5 TPS, Desa Samalagi 2 TPS, Desa Namsina 4 TPS, Desa Hatawano: 3 TPS, Desa Waelihang 3 TPS, Desa Waprea 4 TPS, Desa Waepoti 4 TPS dan Desa Skikilale 1 TPS.
Berikutnya, Kecamatan Waelata ada 10 desa dengan jumlah 47 TPS yang tersebar pada Desa Basalale 2 TPS, Desa Dava 4 TPS, Desa Debowae 8 TPS, Desa Parbulu 10 TPS, Desa Waeleman 2 TPS, Desa Waehata 2 TPS, Desa Waelo 8 TPS, Desa Waetina 6 TPS, Desa Waflan 3 TPS dan Desa Widit 2 TPS.
Sementara untuk Kecamatan Waeapo 36 TPS yang terbagi pada 7 desa dengan rincian, Desa Savana Jaya 4 TPS, Desa Gogorea 2 TPS, Desa Waetele 3 TPS, Desa Waekerta 5 TPS, Desa Waekasar 8 TPS, Desa Waenetat 9 TPS dan Desa Wanareja 5 TPS.
Penyaluran logistik pemilu untuk setiap TPS pada 4 kecamatan ini langsung dikawal oleh pihak keamanan dari Polres Pulau Buru. (**)
Comment