KENDARI, EDISIINDONESIA.id– Warga Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) digegerkan dengan penemuan seorang pria bernama Arifin (49) yang meninggal dunia di sebuah kebun dekat rumahnya, sekitar pukul 12.30 Wita, Kamis (18/9/2025).

Kanit Reskrim Polsek Poasia, Iptu Dahlan, membenarkan kejadian tersebut. “Benar, kami masih berada di TKP,” ujarnya.

Saat ditemukan oleh pihak keluarga, Arifin tergeletak di tanah dengan sebilah pisau menancap di perut bagian kirinya. “Saat ditemukan keluarga, ada pisau yang menancap di perut korban,” jelas Iptu Dahlan.

Berdasarkan keterangan keluarga, polisi menduga kuat bahwa Arifin mengakhiri hidupnya sendiri akibat frustrasi dengan penyakit yang dideritanya. Korban diketahui telah beberapa kali mencoba melakukan percobaan bunuh diri.

“Korban sempat mengancam bunuh diri di sumur, sehingga keluarga melakukan pencarian di sekitar sumur. Namun, korban ditemukan di kebun.

Diduga, korban stres akibat penyakit kanker tumor rongga mulut stadium tujuh yang dideritanya dan pernah menjalani operasi,” pungkasnya.(**)