Sebagian besar orang masih mempertanyakan keamanan kemasan galon yang terbuat dari plastik. Secara ilmiah, para dokter memastikan galon air isi ulang aman untuk kesehatan.
Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI), yang juga Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia, Prof Aru Wisaksono Sudoyo, menjelaskan, air galon isi ulang aman bagi kesehatan. Ia menegaskan tidak ada bukti air galon guna ulang menyebabkan penyakit kanker.
“Kanker kebanyakan karena paparan-paparan gaya hidup seperti kurang olah raga dan makan makanan yang salah, merokok, dan lain sebagainya. Jadi, belum ada penelitian air galon itu menyebabkan kanker,” ujarnya secara daring baru-baru ini.
Penegasan yang sama juga disampaikan Anggota Yayasan Kanker Indonesia, dr Nadia A Mulansari SpPD-KHOM. Dia mengatakan, kanker bersifat multifactorial, di mana sekitar 10-15 persen sifatnya genetik dan sisanya sekitar 90-95 persen itu sporadik atau lebih ke lingkungan.
Yang jelas, kata dr Nadia, penyebab utama kanker yang sudah terbukti dari berbagai penelitian itu adalah rokok.
“Itu menyebabkan sekitar 20-30 kasus kanker,” tuturnya.
Faktor risiko yang lain yang bisa berpengaruh terhadap terjadinya kejadian kanker adalah obesitas atau kegemukan, pemakaian hormonal yang panjang, usia mensturasi dini, perempuan yang tidak menyusui, terpapar bahan-bahan cat, dan pupuk kimia. Intinya, penyebab kanker itu multifactorial.
“Jadi, banyak faktor-faktor lain yang berkontribusi terhadap suatu sel sehingga membuat sel itu berubah menjadi sel kanker,” kata dr Nadia.
“Air galon itu malah air putih, paling sehat,” ujarnya lagi.
Ia menegaskan, air galon merek-merek besar tentunya sudah memiliki izin edar dari BPOM. Menurutnya air galon guna ulang itu pasti sudah menggunakan plastik yang sudah food grade.
“Kalau air galon yang beredar di pasaran itu pasti sudah sesuai jenis plastiknya yang food grade. Karena pasti sudah lolos izin dan sertified,” ujarnya.
Dokter spesialis obstetri dan ginekologi (kandungan) dan spesialis anak juga memastikan, air galon guna ulang aman dikonsumsi para ibu hamil dan anak balita.
Menurut Dokter Spesialis Kandungan, dr. M Alamsyah Aziz SpOG (K) M Kes KIC, sampai saat ini tidak pernah menemukan adanya gangguan terhadap janin karena ibunya meminum air galon. Karenanya, dia meminta para ibu hamil agar tidak khawatir menggunakan kemasan AMDK galon guna ulang ini.
“Karena aman sekali dan tidak berbahaya terhadap ibu maupun pada janinnya,” tegasnya. (**)
Comment