MUNA, EDISIINDONESIA.id -Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Muna mengambil tindakan tegas terkait runtuhnya Stadion Motewe di Kabupaten Muna.

Kasat Reskrim Polres Muna, AKP La Ode Arsangka, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan beberapa langkah awal untuk mengusut kasus ini.

“Kami telah menarik garis polisi di lokasi kejadian dan menghimbau masyarakat untuk berhati-hati saat melintasi area tersebut. Kami juga telah mengirim surat permintaan keterangan kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kabupaten Muna, Rustam,” ujar AKP La Ode Arsangka saat di konfirmasi media ini, Selasa (6/8/2024).

Lanjut, menurut AKP La Ode Arsangka, pemeriksaan terhadap Kadispora dijadwalkan pada Senin, 5 Agustus 2024. Namun, hingga sore hari, Kadispora tidak memenuhi panggilan tersebut. Bahkan hingga Selasa (6/8/2024) pagi, Kadispora masih belum memberikan keterangan.

“Yang ingin kami tanyakan kepada Kadispora Muna adalah penyebab dan kaitan runtuhnya Stadion Motewe. Kami akan melakukan penyelidikan mendalam untuk mengetahui apakah kesalahan terjadi pada tahap perencanaan atau pelaksanaannya. Kami juga akan meminta keterangan dari kontraktor, PPTK, dan pihak lain yang relevan,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa jika Kadispora beralasan bahwa runtuhnya stadion adalah tanggung jawab kontraktor, pihaknya membutuhkan kontrak yang jelas untuk menjawab pertanyaan tersebut.

“Kami memerlukan data mengenai masa kontrak dan masa pemeliharaan yang belum kami temukan. Tanpa data tersebut, kami belum bisa memberikan jawaban pasti,” lanjutnya.

Labih lanjut, Arsangka menegaskan bahwa jika Kadispora tidak memenuhi panggilan berikutnya, Satreskrim Polres Muna akan menerapkan strategi-strategi penyelidikan lebih lanjut. Selain Kadispora, pihaknya juga akan meminta keterangan dari dua pihak kontraktor yang bekerja pada proyek stadion tersebut pada tahun 2022 dan 2023.

“Kami belum bisa memastikan bahwa ini adalah tindakan melanggar hukum karena masih dalam proses pengumpulan data,” tutupnya.

Sementara hingga berita ini di terbitkan, media ini masih menunggu jawaban dari Kadispora Muna. Media ini sudah mencoba untuk menghubungi Kadispora Muna melalui pesan WhatsApp dan telepon, namun belum ada respon dari Kadispora. (**)