Diisukan Akan Lengser dari Posisi Ketua Golkar Sultra, Herry Asiku Duga Ada Oknum yang Ingin Memecah Belah Partai

KENDARI, EDISIINDONESIA.id- Isu ketua Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) I Partai Golkar Sulawesi Tenggara (Sultra) Herry Asiku akan dilengser kian mencuat.

Pasalnya, selama empat tahun terakhir, Herry Asiku dinilai tidak maksimal menjalankan roda organisasi selama memimpin partai berlambang beringin ini di Sultra.

Dikonfirmasi, Herry Asiku mengaku belum mengetahui isu tersebut.

“Saya belum tahu kalau ada informasi itu, pelengseran dari kursi Ketua DPD I Partai Golkar Sultra,” Kata Herry Asiku saat jumpa media di salah satu hotel di Kendari, Rabu (13/9/2023).

Namun ia menilai, isu pelengserannya dirinya hanya isu murahan yang sengaja dihembuskan oknum-oknum yang ingin memanfaatkan momen jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) maupun Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

“Ada orang-orang yang mungkin bernaung di Golkar dan ingin memecah bela Partai Golkar,” katanya.

Selain itu, Herry Asiku menyebut, isu ini ditenggarai adanya salah satu nama Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Sultra yang tidak terakomodir saat pengusulan di DPP Pertai Golkar di Jakarta.

“Isu ini berkembang, karena ada salah satu calon DPR RI yang tidak diusulkan DPD I Partai Golkar Sultra ke pusat,” bebernya.

Sementara itu, Sekertaris DPD I Partai Golkar Sultra, Basri mengatakan, untuk melengser seseorang dari kursi ketua partai itu tidak semudah membalikan telapak tangan.

Ia menjelaskan, ada proses yang perlu dilewati, misal dilakukan pemanggilan pertama, kedua dan ketiga. Setelah itu, harus ada permintaan klarifikasi terhadap yang bersangkutan yang dirasa telah melanggar ketentuan partai.

“Ada teguran satu dua dan tiga, dipanggil untuk meminta klarifikasi, kalau ada kesalahan akan diberi sanksi tentunya. Tapi isu ini tiba-tiba muncul, dan tidak ada yang dilanggar,” katanya.

Dia menerangkan, hingga saat ini, DPD II Partai Golkar Kabupaten/Kota se-Sultra masih solid mendukung Herry Asiku memimpin DPD I Partai Golkar Sultra.

“Seluruh DPD II masih solid. Perihal pengusulan Calon DPR RI, tentu ada pertimbangan dari DPD I maupun DPD II Partai Golkar, dimana yang kita usulkan yang betul-betul bisa mendongkrak perolehan suara Golkar,” pungkas Basri. (**)

Comment