MAKASSAR, EDISIINDONESIA.com – Aris Pangerang resmi diangkat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Perindo Makassar, sebagaimana tertuang dalam surat keputusan (SK) pengangkatan yang diterbitkan DPW Perindo Sulsel.

Pengangkatan Aris Pangerang dilakukan, setelah ketua DPD Perindo Makassar sebelumnya, Ruslan Mahmud menyatakan untuk mengundurkan diri.

Dalam SK yang bernomor 02/W.1/DPW-PERINDO/SULSEL/I/2022, Ketua DPW Perindo Sulsel, Sanusi Ramadhan menyatakan, mengangkat M Aris Pangerang sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Perindo Kota Makassar.

Keputusan Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah Partai Perindo Sulsel pada tanggal 11 Januari 2022 tentang perlunya pengangkatan Pelaksana Tugas Sementara Ketua DPD Partai Perindo Kota Makassar.

Bahwa nama yang diusulkan untuk diangkat sebagai Pelaksana Tugas Ketua DPD Partai Petindo Kota Makassar dipandang mampu melaksanakan tugas yang ditetapkan.

Untuk itu, Aris diberikan hak prerogatif dalam menyusun struktur kepengurusan DPD Partai Perindo Kota Makassar sesuai dengan AD/ART Perindo selambat-lambatnya 30 hari setelah tanggal ditetapkannya.

“Surat Keputusan ini disampaikan kepada yang bersangkutan untuk diketahui dan dilaksanakan sebagai amanat, dengan ketentuan apabila diketahui dikemudian hari terdapat kekeliruan didalam surat keputusan ini, akan diperbaiki atau disempurnakan sebagaimana mestinya,” terangnya.

Sekretaris DPW Perindo Sulsel, Hilal Syahrim mengatakan, penggantian Ruslan sebagai Ketua DPD Perindo Makassar, karena dinilai kurang aktif. Sehingga dari hasil evaluasi dinyatakan perlu dilakukan restrukturisasi.

“Apalagi jelang verifikasi ini, kita melakukan restrukturisasi, jadi untuk sementara kita tunjuk Pak Aris Pangerang di Makassar sebagai plt, untuk menyusun komposisi struktur kembali, jadi salah satu penyebabnya, kordinasi ke teman-teman di bawah kurang jalan,” ujar Hilal.

Namun Hilal tak menampik, jika tidak sepenuhnya kesalahan bisa dilimpahkan ke Ruslan Mahmud, sebab selama dua tahun terakhir kegiatan parpol dibatasi oleh pandemi COVID-19.

“Kalau kita liat sebetulnya, tidak semua murni di pak ruslan memang beberapa tahun terakhir paska pemilu masuk suasana covid, sehingga aktifitas kegiatan kita di Parpol terbatas,” terangnya.

Sebelumnya, Aris sendiri merupakan pengurus DPW Perindo Sulsel, yang menjabat sebagai wakil ketua.

“Beliau pengurus DPW di Perindo, sehingga waktu rapat kemarin kita menugaskan beliau untuk turun di makassar. di DPW itu kalo tidak salah, wakil ketua bidang pendidikan, saya lupa-lupa ingat, yang jelas wakil ketua,” jelasnya.

Saat ditanyai mengenai posisi Ruslan Muhammad di Perindo, Hilal menegaskan jika pihaknya selalu membuka lebar pintu bagi kader-kader yang tetap ingin ikut berjuang membesarkan partai.

“Kita di wilayah tetap terbuka untuk teman-teman, yang pernah di Perindo, kalai tetap ingin di Perindo kita tetap terbuka,” terangnya.

“Makanya kemarin salah satu point hasil rapat kita minta pak Aris untuk bangun komunikasi kembali dengan pengurus di DPD, kalau ada pengurus DPD yang masih mau aktif, kita pertahankan,” tutupnya. (**)