KENDARI, EDISIINDONESIA.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari memutuskan, menutup sejumlah destinasi wisata yang ada di Kota Lulo menjelang dan saat perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022.

“Kita sudah putuskan, tidak ada tempat-tempat wisata yang dibuka saat perayaan Nataru,” tegas Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, usai menghadiri launching pelayanan pajak digital dan pasar rakyat digital tahap II, di salah satu hotel di Kendari, Selasa (30/11/2021).

Menurutnya, penutupan destinasi wisata ini akan dilakukan sejak 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022. Penutupan tersebut, Lanjut Sulkarnain, dilakukan guna mendukung program Pemerintah Pusat, memastikan tidak terjadi penularan Covid-19 termasuk penyebaran varian baru Omricon saat perayaan Nataru.

“Kita berharap, memasuki tahun 2022 nanti masalah Covid-19 ini sudah clear, sehingga kita bisa menatap masa depan yang lebih baik,” ujar Wali Kota.

Terpisah, Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata dan Kebudayaan Kendari, Abdul Rifai, menambahkan, soal keputusan penutupan destinasi wisata ini, pihaknya masih menunggu Surat Edaran (SE) dari Wali Kota Kendari.

“Objek wisata seperti Pantai Nambo dan Kebun Raya Kendari, kemungkinan akan tetap dibuka tetapi dengan pembatasan 50 persen, serta menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) ketat terhadap para pengunjung,” ungkap Rifai, via telepon. (febi/red/EIn)