KONAWE, EDISIINDONESIA.id– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe terus berupaya memodernkan tata kelola keuangan daerah dengan menggandeng Bank Sulawesi Tenggara (Sultra). Bupati Konawe, Yusran Akbar, secara resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Bank Sultra terkait implementasi Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD).

Penandatanganan ini merupakan langkah nyata dalam mendukung program Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) yang dicanangkan oleh Bank Indonesia.

Acara penandatanganan MoU berlangsung di Kantor Bupati Konawe, pada hari Rabu. Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Konawe, Syamsul Ibrahim, Sekretaris Daerah, Ferdinand Sapan, Direktur Utama Bank Sultra, Andri Permana Diputra Abubakar, Kepala Cabang Bank Sultra Konawe, Indri Devi Yanti Saranani, serta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Konawe.

Bupati Yusran Akbar menjelaskan bahwa program ETPD merupakan langkah strategis untuk mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang efektif, efisien, dan transparan.

Dengan adanya KKPD, proses belanja pemerintah diharapkan dapat berjalan lebih cepat, aman, dan meminimalisir penggunaan uang tunai.

Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara, Thathit Suryono, memberikan apresiasi atas langkah Pemkab Konawe dalam mempercepat penerapan sistem pembayaran non-tunai.

Ia juga menyampaikan bahwa Konawe mengalami peningkatan signifikan dalam penilaian Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (IETPD).

Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, transparansi, dan keamanan pengelolaan keuangan daerah di Konawe. Selain itu, juga diharapkan dapat memperkuat ekosistem digitalisasi daerah yang inklusif.

Pemkab Konawe berkomitmen untuk terus berinovasi dalam meningkatkan pelayanan publik dan mendukung program strategis nasional di bidang digitalisasi keuangan.(**)