Cinema XXI Hadir di The Park Kendari, Akses Menonton Film Lebih Luas Bagi Masyarakat

KENDARI, EDISIINDONESIA.id – Cinema XXI kini hadir di The Park Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), dengan menghadirkan akses menonton film lebih luas bagi masyarakat di Bumi Anoa, Kamis (2/11/2023).

The Park Kendari XXI dilengkapi dengan 4 studio deluxe dengan detail, studio 1: 288 kursi, studio 2: 180 kursi, studio 3: 196 kursi dan studio 4:196 kursi.

Adapun harga tiket studio deluxe yang ditawarkan untuk The Park Kendari XXI adalah, senin-kamis Rp35 ribu, jum’at Rp40 ribu, sabtu-minggu dan hari libur lainnya Rp45 ribu.

Informasi mengenai judul film beserta jadwal penayangan di The Park Kendari XXI dapat dilihat di situs 21cineplex.com dan aplikasi m.tix.

Melalui m.tix masyarakat Kendari dapat memastikan ketersediaan dan membeli tiket film yang diinginkan. Penonton juga bisa lebih leluasa dalam memilih jadwal, posisi kursi, menghindari antrian pembelian tiket di loket, serta melakukan pemesanan makanan dan minuman di XXI cafe.

Bukan hanya itu, penonton The Park Kendari XXI juga dapat memanfaatkan beragam promo dari mitra Cinema XXI sehingga pengalaman dan kenyamanan menonton terbaik dapat dinikmati dengan harga yang lebih terjangkau.

Head Of Corporate Communications and Brand Management Cinema XXI, Dewinta Hutagaol mengatakan bahwa, setelah melakukan persiapan yang sangat matang, The Park Kendari XXI siap memberikan layanan hiburan menonton film dengan kualitas terbaik.

Kehadiran The Park Kendari XXI sejalan dengan komitmen cinema XXI untuk membuka sekitar hampir 80 layar baru hingga akhir 2023.

“Sebelumnya, untuk mewujudkan komitmen tersebut sinema XXI juga telah membuka bioskop pertama di Kota Bontang yakni, CitimallBontang XXI pada 12 Oktober lalu,” ungkapnya.

Dewinta berharap, XXI tidak hanya menjadi tempat untuk menonton film, tetapi juga rumah kedua bagi masyarakat Kendari dan sekitarnya untuk menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman.

Serta dapat menjadi salah satu alternatif hiburan favorit bagi masyarakat. Hal ini sesuai dengan survei euromonitor internasional pada awal tahun 2003 yang menyatakan bahwa 62 persen masyarakat Indonesia menilai menonton film sebagai kegiatan sosial utama seperti menghabiskan waktu bersama keluarga atau sahabat.

Sementara itu, Head Of Operating Property NWP Property, perusahaan induk pengelola The Park Kendari, Teges Prita Soraya mengatakan bahwa keberadaan XXI yang menjangkau hingga ke berbagai daerah akan berdampak langsung bagi perkembangan industri kreatif di Indonesia.

Bagi kota Kendari sendiri, ia menyebut hal ini merupakan sebuah cerminan pesatnya perkembangan ekonomi di kota ini sehingga investasi di bidang hiburan juga dapat merambah.

” Diharapkan tidak hanya di kota Kendari, tetapi di provinsi Sultra, sekaligus semakin menambah ragam tenant hiburan di The Park Kendari,” ujarnya. (**)

Comment